Kali ini g dapet kiriman email seorang teman.., semoga bermanfaat buat yang lagi menghindari beberapa produk dari negara-negara tertentu.. Maklumm.., sekarang lagi "IN" banget tuh produk2 dari resource2 yang baru.., contohnya: kwetiaw yang dibuat dari sumpit (waaww), daging yang dibuat dari bangkai/daging sampah (wuuuww), dan yang terakhir g liat tuh ikan teri yang dibuat dari plastik (wooghh).. Dipikir2.., makin kreatif aja yah orang2 jaman sekarang.., pintar sekali mencari peluang bisnis.., semuanya cucook menjadi seorang entrepreneur.. haha, tapi bukan good entrepreneur niih.. Jadi inget mata kuliah semester lalu yang dosennya itu.., a lil bit sucks ..
Sekarang ini juga lage banyak banget produk bermelamin ditemukan.. This is the point I want to share.. Kita tentu tau donk negara penyumbang terbesar produk2 bermelamin? Itu loohh, negara yang penduduknya pinter bangett bikin ini itu.., apa pun bisa mereka tiru, bahkan sumpit menjadi kwetiaw dan plastik menjadi ikan terii.. wuuuhhh... sebutlah negara ini negara C.
Sekarang ini, seluruh dunia nampaknya mengambil jarak dengan produk2 dari negara C, terutama makanan dan susu.. Namun sebagai entrepreneur yang smart.., para produsen produk dari negara C ini ga tinggal diam donk.., mereka pun akhirnya tidak menampilkan tulisan "Made in C" atau "Made in T" (T ini adalah negara pecahan C yang nasionalis, kalo C kan komunis..(bener ga yahh?? Lupa nih pelajaran sejarah))..
Tapi.., tenang saudara2.., kita sebenarnya bisa melihat dari mana suatu produk berasal, yaitu dari barcode nya.. Tiga angka depan barcode menginialisasikan dari negara mana produk tersebut berasal. Dan ini dia daftar barcode dari negara2...
So guys.., banyak2 lah beli barang dengan nomor barcode depan 899. Cintailah produk dalam negri.. :p
sumber gambar : http://barcode-eps.com
2 comments:
Gambarnya kekecilan mbaaa....
That's why gambarnya bisa diklik, mbaa.. biar gede :D
Post a Comment